CASABLANCA, SERUJI.CO.ID – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menjadi tamu istimewa Wali Kota Casablanca, Maroko, Kamis (19/4) waktu setempat.
Anies diundang ke kantor Wali Kota untuk mendiskusiakan berbagai hal, terutama terkait hubungan dua kota, antara Jakarta-Casablanca.
Sebelumnya, Rabu (18/4), Anies menjadi pembicara utama dalam konferensi Kota Pintar atau Smart City Conference di Kota yang sama, memaparkan perkembangan City 4.0 yang kini dijadikan sebagai pola pembangunan di DKI Jakarta oleh Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI.
“Wali Kota Casablanca, Abdelaziz El Omari, mengundang mampir di kantornya. Kami berdiskusi banyak hal, mulai dari populasi, program smart city, taman kota, sampai soal pengelolaan tempat ibadah,” ungkap Anies di laman facebooknya, Kamis (19/4).
Dalam pertemuan yang penuh keakraban layaknya teman lama, dijelaskan oleh Anies bahwa kedepan, hubungan antara Casablanca-Jakarta yang merupakan Sister City akan lebih ditingkatkan menjadi persahabatan antara dua kota.
“Sebagaimana dahulu, persahabatan pendiri Republik Indonesia dengan generasi awal Kerajaan Maroko,” kata mantan Menteri Pendidikan ini.
Dalam pertemuan tersebut, turut mendampingi Utusan Raja Maroko untuk Wilayah Casablanca Mohammed Najib Ammor dan Ketua Counsil Casablanca Mustapha Bakkoury.
Untuk diketahui, Anies Baswedan selepas dilantik sebagai Gubernur DKI Jakarta, setelah mengalahkan petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Pilgub DKI 2017, menegaskan akan meningkatkan pola pembangunan di Jakarta. Yaitu meningkatkan peran pemerintah kota dan peran warga menjadi kolaborator dan co-creator. Membawa kota yang tadinya hanya melayani publik menjadi kota yang melibatkan kolaborasi warga, dari City 2.0 menjadi City 4.0.
(ARif R/Hrn)
rasanya ada yg ketukar