CIKARANG, SERUJI.CO.ID – Dua pemuda meregang nyawa akibat tertimpa tumpukan batu lipstun di bekas galian Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) jalan raya Serang-Cibarusah Desa Ciantra Kecamatan Cikarang Selatan Kabupaten Bekasi Jawa Barat, Jumat (4/5) sore.
Supir truk pengangkut batu lipstun Ujang mengatakan awal kejadian dirinya mengendarai mobil truk bernomor polisi B 9953 FYV melintasi jalan itu.
“Saya mau ke Deltamas membawa batu lipstun,” katanya.
Saat itu kondisi lalu lintas sedang macet dan tidak sengaja truk yang dikendarainya masuk ke dalam lubang galian sehingga menyebabkan posisi truk miring.
“Kondisi mobil sudah miring tapi motor yang satu arah itu nyalip dan maksain masuk, akibatnya truk saya terperosok di galian PDAM itu,” katanya.
Di saat bersamaan batu dan barang yang diangkut truk miliknya tumpah seketika akibat miring setelah terperosok di galian PDAM milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi itu.
Alhasil pengendara motor jenis matik Mio berpelat B 3138 FWK yang dikendarai dua orang yang belum diketahui identitasnya itu tertimpa bak dan muatan truk.
“Pengendara motor dua-duanya meninggal di tempat kejadian,” katanya.
Kedua korban tak selamat itu langsung dibawa ke Rumah Sakit Medirosa Cikarang untuk di autopsi, sementara Ujang bersama dua orang kenek berikut truknya diamankan di unit Lakalantas Polrestro Bekasi. (Ant/SU02)